ABSTRAK

Chotimah, Daris Khusnul. 2018. Perbedaan Intensitas Nyeri Dismenore Sebelum dan sesudah Diberikan Effleurage Massage Pada Remaja Putri Di Pondok Pesantren Al-Ma’ruf Bandar Lor Kecamatan Mojoroto Kota Kediri

Dismenore adalah gangguan aliran darah menstruasi atau nyeri menstruasi. Di Indonesia angkanya di perkirakan 55% perempuan usia produktif yang tersiksa oleh nyeri selama menstruasi. Sekitar 70-90% kasus nyeri haid terjadi saat usia remaja dan remaja yang mengalami nyeri haid akan terpengaruh aktivitas akademis, sosial dan olahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh intensitas nyeri dismenore sebelum dan sesudah diberikan effleurage massage pada remaja putri di Pondok Pesantren Al-Ma’ruf Bandar Lor Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Desain penelitian ini adalah pre-eksperimental dengan rancangan one group pretest-posttest. Dengan teknik simple random sampling didapatkan sampel sejumlah 41 orang yang dilaksanakan pada tanggal 25 Mei - 20 Juni 2018. Pengambilan data menggunakan lembar observasi dengan mengambil data primer tingkat dismenore sebelum dan setelah diberikan effleurage massage. Analisis data menggunakan Wilcoxon Match Pairs Test. Hasil uji statistik yaitu 0.000 < 0.05 sehingga menunjukkan ada perbedaan intensitas nyeri dismenore sebelum dan sesudah diberikan effleurage massage pada remaja putri. Dengan demikian disarankan remaja putri dapat melakukan penanganan dismenore dengan memberikan effleurage massage sehingga nyeri dapat berkurang dan dapat melakukan aktivitas seperti biasanya.

Kata kunci : Intensitas nyeri Dismenore, Effleurage massage

ABSTRACT

Chotimah, Daris Khusnul. 2018. Differences in the intensity of dysmenorrhea pain before and after given an effleurage massage for young women at Al-Ma'ruf Islamic boarding school in Bandar Lor, Mojoroto, Kediri City

Dysmenorrhea is a disorder of menstrual flow or menstrual pain. In Indonesia the figure is estimated to be 55% of women of childbearing age who are tormented by pain during menstruation. Approximately 70-90% of cases of menstrual pain occur during adolescence and adolescents who experience menstrual pain will be affected academic, social and sports activities. The aimed of this study was to determine the effect of dysmenorrhea pain intensity before and after given effleurage massage on Adolescent Girls at Boarding School Al-Ma'ruf Bandar Lor mojoroto district Kediri city. The design of this study was pre-experimental with one group pretest-posttest design. With a simple random sampling technique, a sample of 41 people was conducted on 25 May - 20 June 2018. The data collection used observation sheets by taking primary data of dysmenorrhea level before and after given effleurage massage. Data analysis used wilcoxon Match Pairs Test. The statistical test result was 0.000